Likaliku.com - Pengamat politik dan kebijakan publik, Farhan R Sofiyan, S.Sos., M.Si, analisis anggaran fantastis dinas lingkungan hidup (DLH) Kota Tangerang dalam program pengelolaan sampah di Kota Tangerang Senilai 141,3M.
Diawal bulan november Walikota Tangerang dan Wakil Walikota Tangerang memiliki geberakan yakni beliau fokus kepada pengelolaan sampah di Kota Tangerang saat itu bahkan Walikota Tangerang menginstruksikan kepada lurah untuk menutup TPS liar.
"Tapi gerakan ini tidak didukung dengan solusi pembangunan infrastruktur TPS yang baik untuk masyarakat," kata Farhan.
"Hal ini justru menimbulkan masalah baru yakni warga masyarakat yang resah dengan kebijakan ini dengan sengaja membuangnya di pinggir jalan hal ini membuat penumpukan sampah di beberapa ruas jalan yang mengurangi keindahan dan estetika Kota Tangerang," tambahnya.
Pengelolan sampah di Kota Tangerang yang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang hingga akhir tahun ini dinilai tidak sesuai dengan anggaran fantastis yang dikeluarkan.
"Saya rasa kurang optimal padahal Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang dititipkan UANG MASYARAKAT Kota Tangerang yang cukup besar yakni senilai 141,3M hanya untuk menangani masalah sampah di Kota Tangerang," paparnya.
"Sebenarnya banyak program yang saya nilai baik namun program ini tidak dijalankan secara konsisten bahkan diduga terkesan hanya meunturkan kewajiban saja tanpa adanya tujuan yang jelas," ucapnya.
Kemudian dari segi TPS yang layak disekitaran masyarakat yang sangat minim dan aset Armada pengangkutan sampah yang dimiliki Pemerintah Daerah Kota Tangerang pun sudah terlihat terkikis oleh usia.
"Seharusnya dengan dana sebesar itu DLH Kota Tangerang mulai melakukan peremajaan armada secara berkala demi optimalisasi pelayanan kepada masyarakat Kota Tangerang tentang permasalahan Sampah di Kota Tangerang," pungkasnya.
Sumber : Tim
0 Komentar