Likaliku.com - Program Pos Gizi dinilai berhasil menjadi salah satu jurus jitu pencegahan stunting di Kota Tangerang. Serta, dapat menaikkan status gizi masyarakat khususnya mereka para balita.
Program ini tidak hanya memberikan makanan bergizi, tetapi juga edukasi kepada orang tua tentang pola asuh dan nutrisi, serta pemantauan rutin terhadap pertumbuhan anak.
Seperti yang tengah digencarkan Kecamatan Batuceper dalam menciptakan pos gizi baru di sejumlah wilayah melalui pos pelayanan terpadu setempat.
Oleh karena itu, Camat dan Ibu Ketua Posyandu Kecamatan Batuceper membuka kegiatan pos Gizi pemberian makan tambahan (PMT) Balita Pencegahan Stunting dalam rangka DAU T.A 2025 di Aula Kelurahan Batuceper, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang. Senin, 10/11/2025.
Camat Achsin Ghufron Falfeli,. S.STP dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya resmi mengaktifkan pos Gizi pemberian makan tambahan di wilayah Batuceper. Salah satu kegiatan diantaranya seperti Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal bagi balita.
“Dalam hal ini, anak berstatus gizi kurang dan beberapa memang positif stunting yang menjadi target sasaran. Tujuannya, menaikkan status gizi mereka dan mengeluarkan anak-anak ini dari status stunting menjadi sehat atau normal,” tutur Camat Achsin Ghufron Falfeli.
Sementara itu, Ibu Ketua Posyandu Batuceper juga menambahkan, PMT merupakan pemberian makanan utama yang diberikan satu minggu sekali dan disertakan snack tinggi kalori dan tinggi protein sebanyak enam kali seminggu.
“Kegiatan ini diiringi dengan kegiatan Pos Gizi lainnya. Yaitu, pengukuran antropometri, pengecekan redflag dan juga edukasi kesehatan,” paparnya.
Dikatakannya, program penanganan stunting lainnya ialah Rujukan Stunting dan PMT untuk ibu hamil. Tak ketinggalan pemberian tablet penambah darah pada para remaja.
Sumber: TeamLikalikuNetwork
0 Komentar